In-App Event

In-app event memberikan gambaran tentang cara pengguna berinteraksi dengan aplikasi Anda. SDK AppsFlyer memungkinkan Anda mencatat interaksi ini dengan mudah.

Panduan SDK in-app event

Anatomi suatu event

In-app event terdiri dari 2 bagian:

• Nama event : Pengenal event unik. Biasanya cara pemasar melihat event di dashboard.
• Nilai event : Objek yang terdiri dari pasangan nilai kode yang disebut parameter event. Parameter event memberikan konteks dan informasi tambahan tentang event yang terjadi.

Nama dan parameter event dapat berupa yang ditentukan sebelumnya atau kustom .

👍

Tips

Tentukan dan buat kode in-app event secara cepat untuk semua platform utama menggunakan alat pembuat in-app event kami.

Konstanta event

Di SDK, event dan parameter yang ditentukan sebelumnya diekspos sebagai konstanta.

Saat mengirim event, disarankan untuk menggunakan konstanta alih-alih string lengkap:

• Ini mengurangi kemungkinan terjadinya perbedaan penamaan.
• Perubahan pada nama event/parameter yang mendasarinya transparan bagi Anda dan memerlukan lebih sedikit pemeliharaan.

Secara teknis, nama/parameter event yang telah ditentukan sebelumnya adalah string yang diawali dengan. af_.

Event khusus dan parameter event

Nama dan parameter event khusus ditentukan oleh pengguna dan biasanya menjelaskan skenario yang spesifik untuk logika bisnis aplikasi Anda dan interaksi pengguna dengan aplikasi tersebut.

🚧

Perhatikan

Untuk menghindari kekeliruan dengan event yang telah ditentukan sebelumnya, jangan awali nama event kustom dengan af_.

Valid custom event names

Nama event kustom harus mengikuti aturan berikut:

• Maksimal panjangnya 100 karakter.
• Karakter selain bahasa Inggris didukung.

Valid custom event parameters

Parameter event kustom:

• Tidak boleh melebihi 1000 karakter; jika lebih panjang, mungkin akan terpotong
• Harga dan pendapatan: gunakan hanya angka dan desimal, misalnya, 5 atau 5.2
• Nilai harga dan pendapatan boleh memiliki 5 digit setelah titik desimal, misalnya, 5,12345

Memahami definisi struktur event

Idealnya, pemasar harus memberi Anda definisi struktur event yang jelas, berdasarkan petunjuk di Mendefinisikan in-app event. Misalnya, definisi dari af_content_view event untuk aplikasi eCommerce akan terlihat seperti ini:

• Kolom pertama (Nama event) adalah nilai yang Anda berikan sebagai logEventargumen kedua.

  af_content_view adalah tampilan event di dashboard bagi pemasar. Disarankan untuk menggunakan konstanta peristiwa yang telah ditentukan sebelumnya, bukan nilai string mentah yang disediakan pemasar.

• Kolom kedua (Parameter event) mencantumkan parameter event yang terkait dengan event tersebut. Dalam hal ini, Anda harus meneruskan parameter event berikut ke logEvent:

  • af_price
  • af_content_type
  • af_content_id

• Kolom ketiga (Nilai parameter) berisi informasi tambahan tentang nilai tertentu yang ditetapkan untuk parameter event. Dalam contoh di atas, pemasar dengan jelas menginformasikan bahwa: af_content_id nilai parameter event harus berupa SKU item yang dilihat.

• Kolom keempat adalah tempat pemasar menjelaskan di mana dan kapan dalam aplikasi seharusnya event itu terjadi

Lihat bagaimana contoh definisi di atas diterapkan di Android dan iOS .

Event in-app offline

SDK dapat menyimpan in-app event dalam cache yang terjadi saat tidak ada koneksi internet yang tersedia:

• SDK mengirimkan event ke server AppsFlyer dan menunggu respons.
• Jika SDK tidak menerima respons 200, event disimpan dalam cache
• Setelah kode status respons 200 berikutnya diterima, event tersimpan dikirim kembali ke server
• Jika ada beberapa event dalam cache, event ini dikirim ke server satu per satu (tidak di-batch, satu permintaan jaringan per event).

SDK dapat menyimpan hingga 40 event dalam cache. Hanya 40 event offline pertama yang disimpan. Semua event yang datang sesudahnya (sampai respons sukses berikutnya), akan diabaikan.